SAGO THE PAPUA DIAMOND - SAGU BERLIAN PAPUA

Papeda
Aku tahu, kamu pasti suka makan nasi. Gak salah sis makan nasi, hanya jaja sekarang katanya mulai baanyak ya orang yang mengeluh karena sakit? Penyakit gula saja ada dimana-mana. Katanya sih salah satu penyebabnya adalah nasi. Nasi, terutama dari beras putih itu mengandung gula yang tinggi. Tanpa kita sadari lama kelamaan gula menumpuk. Duh apalagi kalau orang malas olahraga, makin menambah masalah deh. Nah, bahkan Papuan yang sebegitu banyak sumberdaya sagunya, penyakit gula juga sudh mulai menyerang, karena kebiasaan makan nasi sudah tidak terhindarkan lagi.
Sagu Bakar Cuyam
Kami bersama teman-teman di Papua, khususnya di Merauke, yaitu dengan Kon Muyu dan Cuyam. Ciamiiikk ya namanya. Iya, kami sedang mencoba mengenalkan kembali pangan lokal Papua yaitu sagu. Katanya sih dulu banyak sekali olahan makanan yang dibuat dari sagu, tapi sekarang hanya ada beberapa jenis saja yang diolah karena pola konsumsi pangan pokok sudah berpindah ke nasi. Enak ya jadi nasi, bisa kemana aja, hampir seluruh masyarakat daerah di Indonesia makan nasi. Sagu juga mau dong begitu, kami juga ingin kawan lain merasakan nikmatnya, manisnya, gurihnya sagu untuk makanan pokoknya. Pengenalan ini coba kami lakukan yaitu agar generasi penerus kami, tentunya di Papua tidak kehilangan budaya makan sagu. Kami biasa makan sagu dengan berbagai rasa, kami juga ingin berbagi rasa nikmatnya sagu. Oh ya, kami juga sedang belajar nih bikin aneka kukis dari sagu, sama sekali tanpa terigu. Kukis ini pas sekali jadi teman minut teh, kopi, atau minuman hangat lainnya. Sama halnya broncong, dan karena broncong tidak punya rasa manis, jadi bisa kita makan dengan basko panas, ikan kuah asam, atau apapun sesukamu. Karena kami punya banyak sagu, kami tidak bisa tanam gandum. Mama-mama kami suka sekali waktu kami beritahu kalau sagu buatan dia sudah dirasakan sama kawan-kawan di luar Papua.
Broncong Sagu Kon Muyu
Kalau kalian suka makan sagu, maka kami akan pertahankan pohon sagu untuk kami olah dan kalian nikmati. Kami takut nanti sagu hilang ditebang tidak termanfaatkan dengan alasan dibabat hutan diganti dengan tanaman sawit. Kami lebih suka makan sagu. Kami kan juga ingin sama-sama sehat to? Jangan ada penyakit gula diantara kita. 
Kakis Sagu Kon Mutu

Comments

  1. ayo segera bergabung dengan saya di D3W4PK
    hanya dengan minimal deposit 10.000 kalian bisa menangkan uang jutaan rupiah
    ditunggu apa lagi ayo segera bergabung, dan di coba keberuntungannya
    untuk info lebih jelas silahkan di add Whatshapp : +8558778142
    terimakasih ya waktunya ^.^

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Bunga Telang - Butterfly Pea Flower - Clitoria ternatea

Bondowoso di Bali